IMPLEMENTASI STRATEGI WORD OF MOUTH WAROENG PIZZA NANG TUT DALAM MENINGKATKAN PENJUALAN
DOI:
https://doi.org/10.36085/jsikom.v6i2.9090Abstrak
Industri kuliner sebagai bagian dari UMKM memiliki peranan penting dalam mendukung perekonomian, persaingan yang ketat menuntut strategi pemasaran yang tepat. Penelitian ini bertujuan menganalisis implementasi Word of Mouth sebagai strategi komunikasi pemasaran di Waroeng Pizza Nang Tut dalam meningkatkan penjualan, dengan fokus pada bentuk Organic Word of Mouth dan Amplified Word of Mouth. Pendekatan penelitian dengan deskriptif kualitatif, data dikumpulkan melalui observasi, wawancara, dan studi dokumen. Hasil penelitian mengungkapkan bahwa Word of Mouth terjadi secara alami dari kepuasan konsumen (Organic Word of Mouth) serta melalui dukungan promosi sederhana di media sosial pribadi dan grup publik (Amplified Word of Mouth). Temuan lapangan menunjukkan bahwa Organic Word of Mouth lebih dominan tercipta dibanding Amplified Word of Mouth karena konsumen yang puas cenderung membicarakan, merekomendasikan, dan mendorong orang lain untuk mencoba produk tanpa dorongan langsung dari pengelola. Konsistensi kualitas produk, pelayanan yang baik, serta pemanfaatan media sosial sederhana menjadi kunci dalam menciptakan komunikasi antar konsumen yang berkelanjutan. Kesimpulannya, strategi Word of Mouth terbukti efektif dalam meningkatkan penjualan dan memperkuat keberlangsungan usaha Waroeng Pizza Nang Tut, kolaborasi yang lebih terintegrasi antara pengalaman konsumen dan media sosial direkomendasikan untuk memperkuat dampak promosi dan stabilitas penjualan.
Kata Kunci : Komunikasi pemasaran, Word of mouth, UMKM, Pizza







