Penambahan Level Tepung Maggot Black Soldier Fly (Hermetia illucens) dalam Ransum Terhadap Performan Ayam Joper
DOI:
https://doi.org/10.36085/jinak.v4i2.6779Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh variasi jumlah tepung maggot BSF terhadap performa ayam joper. Penelitian dilakukan di Perumdam Jalan Sepakat 2, Kelurahan Kandang Mas, Kecamatan Kampung Melayu, Kota Bengkulu, pada tanggal 27 Oktober hingga 23 Desember 2023. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan empat perlakuan (P1, P2, P3, P4 ) dan empat ulangan. Sebanyak 16 unit kandang ayam joper digunakan dalam penelitian ini, masing-masing kandang menampung 4 ekor ayam joper. Oleh karena itu, dibutuhkan 64 ekor ayam Joper untuk penelitian ini. Perlakuan yang diuji adalah sebagai berikut: P1 yaitu pemberian tepung maggot dengan konsentrasi 5%; P2 yaitu pemberian tepung maggot dengan konsentrasi 10%; P3 yaitu pemberian tepung maggot dengan konsentrasi 15%; dan P4 yaitu pemberian tepung maggot dengan konsentrasi 20%. Ransum yang digunakan pada masing-masing perlakuan terdiri dari jagung kuning giling, dedak padi, konsentrat, premix, dan tepung maggot. Ransum perlakuan memiliki kandungan protein mencapai 20,56% dan energi metabolisme sebesar 3236 kkal/kg. Temuan penelitian ini menunjukkan bahwa penambahan level tepung maggot dengan konsentrasi hingga 20% ke dalam ransum ayam joper mempunyai dampak yang signifikan secara statistik terhadap konsumsi ransum (P<0,05), dan dampak yang sangat signifikan terhadap konversi ransum (P<0,01) ayam joper.
Kata Kunci: tepung maggot, konsumsi ransum, konversi ransum, pertambahan bobot badan, performan, ayam joper