Kecernaan Bahan Kering Dan Bahan Organik Limbah Sayuran Dengan Teknologi Pengolahan (Wafer, Pellet dan Fermentasi) Secara In- Vitro
DOI:
https://doi.org/10.36085/jinak.v1i1.1425Abstract
Abstrak Tujuan penelitian ini adalah untuk membandingkan kecernaan Bahan Kering dan Bahan Organik limbah sayuran dengan teknologi pengolahan (Wafer, Pellet dan Fermentasi) secara in-vitro. Penelitian ini telah dilaksanakan pada 16 Juni sampai 18 Agustus, pembuatan pakan limbah sayuran dengan teknologi pengolahan dilaksanakan di Laboratorium Fakultas Pertanian dan Peternakan Universitas Muhammadiyah Bengkulu dan Analisis Kecernaan Bahan Kering (KCBK) dan Kecernaan Bahan Organik (KCBO) secara In- Vitro dilaksanakan di Laboratorium Nutrisi Ternak Perah Institut Pertanian Bogor (IPB). Penelitian ini menggunakan Analisis Uji T dengan 4 perlakuan. Perlakuan A = yaitu limbah sayuran yang dilayukan (kontrol), B = limbah sayuran dalam bentuk wafer, C = limbah sayuran dalam bentuk pellet dan D = limbah sayuran menjadi pakan fermentasi. Parameter yang diamati yaitu Kecernaan Bahan Kering dan Bahan Organik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa teknologi wafer, pellet dan fermentasi limbah sayuran berpengaruh nyata terhadap Kecernaan Bahan Kering dan Bahan Organik. Pada teknologi wafer, pellet dan fermentasi memberikan nilai kecernaan bahan kering berkisar 77,18%- 81,43% dan Kecernaan Bahan Organic sebesar 74,79%- 83,25%.Dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa teknologi wafer, pellet dan fermentasi berpengaruh terhadap kecernaan bahan kering dan kecernaan bahan organic dan pengolahan terbaik ada pada fermentasi yang memberikan nilai kecernaan bahan kering dan kecernaan bahan organic yang tinggi. Kata kunci: Limbah Sayuran, Teknologi Pengolahan Pakan, Kecernaan Bahan Kering Dan Bahan Organik.References
DAFTAR PUSTAKA
Akhadiarto, S. 2010. Pengaruh
pemanfaatan limbah kulit
singkong dalam pembuatan
pellet ransum unggas. J. Tek.
Ling. 11 (1) : 127 – 138
Anitasari, L. 2001. Pengaruh Tingkat
Penggunaan Limbah Tape
Singkong dalam Ransum
terhadap Kecernaan Bahan
Kering dan Bahan Organik
Ransum Domba.Tesis.Hal. 282.
Salatiga.
Astuti, T. Nurhaita. Gusni Yelni 2014.
Evaluasi Kecernaan Nutrient
Pelepah Sawit yang
difermentasi dengan berbagai
sumber mikroorganisme
sebagai bahan pakan ternak
ruminansia, Seminar Nasional
dan Workshop Optimalisasi
Sumberdaya Lokal Pada
Peternakan Rakyat Berbasis
Teknologi-1 2014 (pertama).
Laporan . Fakultas Peternakan
Universitas Hasanudin
Balai Pengkajian Teknologi Pertanian
Jawa Barat. (2011).
Fermentasi Jerami. Diambil 11
Agustus, 2016, dari
http://jabar.litbang.pertanian.
go.id/ind/images/stories/Leafl
et%202011/Jerami2011.pdf
Basymeleh, S. 2009. Pengaruh Jenis
Hijauan Pakan dan Lama
Penyimpanan Terhadap Sifat
Fisik Wafer. Fakultas
Peternakan IPB, Bogor.
Definiati, N. Nurhaita, Zurina, R.
Suliasih. 2013., Inventaris
Ketersediaan Hijauan Pakan
Pada Lahan Petani Sayuran Di
Kecamatan Kabawetan
Kabupaten Kepahiang.
Jurnal.Bengkulu.
Definiati, N., Nurhaita, Suliasih, &
Apriyanto. 2016. Efek
penggunaan limbah syuran
fermentasi terhadap kecernaan
bahan kering (KCBK) dan
kecernaan ndf (KCNDF) secara
invitro serta pengaruhnya
terhadap konsumsi dan
pertambahan berat badan (PBB)
pada Kambing PE. Prosiding
seminar nasional “Inovasi
Teknologi Pertanian Modern
Mendukung Pembangunan
Pertanian Berkelanjutanâ€
Dinata, D.D., Widiyanto., dan
Pujianingsih R.I. 2015.
Pengaruh Suplementasi Minyak
Biji Kapuk Terhadap
Fermentabilitas Ruminal
Rumput Gajah pada Sapi Secara
In Vitro. Fakultas Pertanian dan
Peternakan, Universitas
Diponegoro Jurnal Agripet.Vol.
Fachiroh, L., B.W.H.E. Prasetiyono
dan A. Subrata. 2012. Kadar
Protein Dan Urea Darah
www.jurnalumb.ac.id Vol. 1 No.1 Tahun 2021 73
Kambing Perah Peranakan
Etawa Yang Diberi Wafer
Pakan Komplit Berbasis
Limbah Agroindustri Dengan
Suplementasi Protein
Terproteksi. Animal
Agriculture Journal, Vol. 1. No.
, 2012, p 443 –451.
Fardiaz, S., 2012.Mikrobiologi pangan
I. Cetakan I. Penerbit: Gramedia
Pustaka utama, Jakarta
Firsoni, J. Sulistyo, A.S. Tjakradijaja
dan Suharyono. 2008. Uji
Fermentasi In Vitro terhadap
Pengaruh Suplemen Pakan
dalam Pakan Komplit. Dalam:
Y. Sani, E. Martindah,
Nurhayati, W. Puastuti, T.
Sartika, L. Parede, A.
Anggraeni, L. Natalia (Ed).
Prosiding Seminar Nasional
Teknologi Peternakan dan
Veteriner. Bogor 11-12
November 2008. Badan
Penelitian dan Pengembangan
Pertanian, Departemen
Pertanian, Bogor. Hal 233-240.
Hartadi, H., S. Reksohadiprodjo, L. E.
Harris, S. Lebdosukoyo dan A.
Fillmain. 1990. Tabel
Komposisi Pakan untuk
Indonesia. UGM Press,
Yogyakarta.
Hartadi, H., S. Reksohadiprodjo dan
A.D. Tillman. 2005. Tabel
Komposisi Pakan untuk
Indonesia. Gadjah Mada
University Press, Yogyakarta.
Hatakka A. 2001. Biodegradation of
lignin. In: Steinbüchel A.
Biopolymers. Lignin, Humic
Substances and Coal.1 : 129-
Ismail, R.2011. Kecernaan in vitro,
http://rismanismail2.wordpress.
com/ 2011 /05 /22/nilaikecernaan-part4/#more310.Diakses pada hari
Minggu, 4 Juni 2017.
Jahan, M. S., Asaduzzaman, M. and
Sarkar, A. K., 2006.
Performance of broiler fed on
mash, pellet and crumble. Int.
J. Poultry Sci. 5(3) : 265-270.
Jayanegara A, H, P, S. Makar and K.
Becker 2009.Emisi metan dan
fermentasi rumen in vitro
ransum hay yang
mengandungtanin murni pada
kosentarsi rendah. Media
Peternakan 32 (3): 184-194.
Krisnan, R. dan S.P. Ginting. 2009.
Penggunaan solid ex-decanter
sebagai perekat pembuatan
pakan komplit berbentuk
pelet: evaluasi fisik pakan
komplit berbentuk pelet.
Jurnal Teknologi dan
Veteriner.480-486.
Mulyawati, Y. 2009. Fermentabilitas
dan Kecernaan In Vitro
Biomineral Dienkapsulasi.
Skripsi. Fakultas Peternakan,
Institut Pertanian Bogor.
Nelwida. 2009. Efek Penggantian
Jagung Dengan Biji Alpukat
Yang Direndam Air Panas
Dalam Ransum Terhadap
Retensi Bahan Kering, Bahan
Organik Dan Protein Kasar
Pada Ayam Broiler. Jurnal
Ilmiah Ilmu-Ilmu Peternakan.
(1) : 50–56
www.jurnalumb.ac.id Vol. 1 No.1 Tahun 2021 74
Ningrum, D.L. 2012.Sampah potensi
pakan ternak yang
melimpah.Direktorat Jendral
Peternakan dan Kesehatan
Hewan.Jakarta Selatan.7 hlm.
Preston, T.R. and Leng.R.A. 1987.
Matching Ruminant
Production System with
Available Resources in The
Tropic and Sub-Tropics.
Penambul Books. Armidale,
Australia.
Purbowati, E., C. I. Sutrisno, E.
Baliarti, S. P. S. Budhi, dan W.
Lestariana.
PengaruhPakan Komplit
dengan Kadar Protein dan
Energi yang Berbeda pada
Penggemukan Domba Lokal
Jantan Secara Feedlot Terhadap
Konversi Pakan.Seminar
Nasional Teknologi Peternakan
dan Veteriner.
Purwasasmita, M. 2012.,
Mikroorganisme lokal sebagai
pemicu siklus kehidupan.
Dalam bioaktor tanaman.
Seminar nasional teknik kimia
indonesia. Bandung 19-20
oktober 2009
Putra, S. 2006a. Perbaikan mutu pakan
yang disuplementasi seng asetat
dalam upaya meningkatkan
populasi bakteri dan protein
mikroba di dalam rumen,
kecernaan bahan kering, dan
nutrient ransum sapi bali
bunting. Majalah Ilmiah
Peternakan. 9(1):1-6
Retnani dkk., 2009. Pengaruh Jenis
Hijauan Pakan dan Lama
Penyimpanan Terhadap Sifat
Fisik Wafer Jurnal Ilmiah IlmuIlmu Peternakan November,
, Vol. XII, No.4
Saenab, Andi, 2010.Evaluasi
Pemanfaatan Limbah Sayuran
Pasar Sebagai Pakan Ternak
Ruminansia di DKI
Jakarta.Balai
PengkajianTeknologi Jakarta
Saha U, Sonon L, Hancock D, Hill N,
Stewart L, Hesner G, and E.
David. 2013. Common Terms
Used in Animal Fending and
Nutrition. The University of
Georgia
Satiawan, B.S.2013.Membuat Pupuk
Kandang Secara
Cepat.Penerbit : Penebar
Swadaya. Bogor
Sutari, N.W.S. 2010.Uji berbagi jenis
pupuk cair biourine terhadap
pertumbuhan dan hasil
tanaman sawi hijau (Brassica
juncea L.).Agritrop : jurnal
ilmuilmu pertanian (Journal
On agricultural Sciences)
Tilley, J.M.A. and R.A. Terry.1963.A
two stage technique for in the in
vitro digestion of forage crops.J.
Grassland Soc.18 : 10
Tillman, A. D., H. Hartadi, S.
Reksohadiprodjo, S. Prawiro
Kusuma, dan S.
Lebdosoekoekojo. 1998. Ilmu
Makanan Ternak Dasar.
Gadjah Mada University
Press, Yogyakarta.
Widayanti dan Widalestari., 1996.
.Limbah untuk Pakan Ternak.
Trubus Agrisarana. Surabaya.
www.jurnalumb.ac.id Vol. 1 No.1 Tahun 2021 75
Widodo, F .Wahyono & sutrisno.2012
.Kecernaan Bahan Kering,
Kecernaan Bahan Organik
Dan Degradabilitasi Serat
Pada Yang Disuplementasi
Tanin Saponin “.Gripet .Vol
( 2 ).
Zakariah M. A, Utomo R, Dan
Bachurudin Z. Pengaruh
Inkubasi Lactobacillus
Plantrum Dan Saccharomyces
Cerevisie Terhadap
Fermentasi Dan Kecernaan In
Vitro Silase Kulit Buah
Kakao. Buletin Peternakan
Vol. 40 (2): 124-132, Juni