MELESTARIKAN TRADISI, MERAWAT INGATAN: SOSIALISASI KESENIAN DEBUS BANTEN PADA HIMPUNAN MAHASISWA PENDIDIKAN SEJARAH (HIMADIRA) FKIP UNTIRTA
DOI:
https://doi.org/10.36085/jpmbr.v6i2.5605Abstract
Kesenian debus perlu dilestarikan kepada generasi muda, utamanya mahasiswa. Hal ini agar tetap lestari. Di era globalisasi seperti dewasa ini kesenian debus terkikis lantaran desakan kebudayaan-kebudayaan modern dari luar. Tujuan pengabdian masyarakat ini adalah untuk menyampaikan literasi terkait pentingnya kesenian debus beserta nilai-nilai yang terkandung di dalamnya. Nilai-nilai kesenian debus: nilai religi, nilai sosial, nilai ekonomi, dan nilai seni perlu disosialisasikan kepada mahasiswa. Metode kegiatan dilakukan dengan ceramah lewat sosialisasi. Lokasi kegiatan dilakukan di Kampus Ciwaru, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Sultan Ageng Tirtayasa.
Kata Kunci: Tradisi, Merawat, Sejarah
References
Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa. (n.d.). KBBI Daring.
Koentjaraningrat. (1985). Pengantar Ilmu Antropologi. Jakarta: Aksara Baru.
Normina. (2017). Pendidikan dalam Kebudayaan. Ittihad Jurnal Kopertais Wilayah XI Kalimantan, 15(28), 17–28.
Said, H. A. (2016). Islam dan Budaya di Banten: Menelisik Tradisi Debus dan Maulid. 10(1), 109–138.
Saifullah, Nur, S., & Maali, D. Y. (2023). Antara Debus Banten dan Debus Pariaman: Unsur-Unsur Tariqat dalam Tradisi Debus. Nusantara: Journal for Southeast Asian Islamic Studies, 19(1), 30–44.
Setiawan, D. (2018). Dampak Perkembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi terhadap Budaya. Simbolika, 4(1), 62–72.
Solehah, S., Jamaludin, U., & Fitrayadi, D. S. (2022). Nilai-Nilai Budaya pada Kesenian Debus (Suatu Pendekatan Studi Etnografi Budaya Banten). Journal of Civic Education, 5(1), 212–222.
Surahman, S. (2013). Dampak Globalisasi Media terhadap Seni dan Budaya Indonesia. Jurnal Komunikasi, 2(1), 29–38.
UU Nomor 12 Tahun 2012. (2012).
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2023 Jurnal Pengabdian Masyarakat Bumi Raflesia
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.