PENGEMBANGAN LKPD UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN LITERASI MATEMATIS DI SMPN 05 SATAP PULAU MAYA

Badaruddin; Dede Suratman; Rustam

doi:10.36085/mathumbedu.v10i3.5006

Authors

Badaruddin Universitas Tanjungpura Pontianak
Dede Suratman Universitas Tanjungpura Pontianak
Rustam Universitas Tanjungpura Pontianak

DOI:

https://doi.org/10.36085/mathumbedu.v10i3.5006

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan kemampuan literasi matematika siswa dengan mengembangkan LKPD. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji kelayakan LKPD, proses pembuatannya, dan pengaruh penerapan LKPD terhadap literasi matematika siswa. Penelitian dan pengembangan model ADDIE merupakan metodologi yang digunakan dalam penelitian ini. Angket kebutuhan guru dan siswa, lembar validasi LKPD, dan teknik tes (Post-test) merupakan instrumen yang digunakan. Partisipan penelitian adalah siswa SMPN 05 Satap Pulau Maya. Luaran dari penelitian pengembangan ini adalah LKPD, produk jadi. Model ADDIE terdiri dari lima tahap, yaitu Analisis, Desain, Pengembangan, Implementasi, dan Evaluasi, digunakan untuk memandu proses pengembangan. Validitas LKPD diperoleh dengan kategori valid, dengan rata-rata kelayakan LKPD sebesar 89%. Kemampuan literasi matematis siswa berada pada tingkat sangat baik. Berdasarkan hasil post-test dengan persentase ketuntasan klasikal sebesar 88,89%.

Kata Kunci: Pengembangan, LKPD, Literasi Matematis

References

Astari, T. (2017). Pengembangan Lembar Kerja Siswa (LKS) Berbasis Pendekatan Realistik untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa SD Kelas IV. Jurnal Pelangi, 9(2), 150–160. https://doi.org/10.22202/jp.2017.v9i2.2050

Bolstad, O. H. (2019). Teaching for Mathematical Literacy: School Leaders’ and Teachers’ Rationales. European Journal of Science and Mathematics Education, 7(3), 93–108.

Hermawan, I. (2019). Metodologi Penelitian Pendidikan (Kualitatif, Kuantitatif dan Mixed Method). Hidayatul Quran.

Murdiana, M., Jumri, R., & Damara, B. E. P. (2020). Pengembangan Kreativitas Guru dalam Pembelajaran Matematika. Jurnal Pendidikan Matematika Raflesia, 5(2), 152–160. https://doi.org/10.33369/jpmr.v5i2.11450

OECD. (2019). PISA 2018 Assessment and Analytical Framework. OECD. https://doi.org/10.1787/b25efab8-en

Pamungkas, A. S. (2017). Pengembangan bahan ajar berbasis literasi pada materi bilangan bagi mahasiswa calon guru SD. JPsd (Jurnal Pendidikan Sekolah Dasar), 3(2), 228–240.

Prastowo, A. (2014). Bahan Ajar Tematik: Tinjauan Teoritis dan Praktik. Jakarta: Prenadamedia Group.

Susanti, E., & Syam, S. S. (2017). Peran Guru dalam meningkatkan kemampuan literasi matematika siswa Indonesia. Prosiding Dipresentasikan Dalam Seminar Matematika Dan Pendidikan Matematika UNY.

Umbara, U., & Suryadi, D. (2019). Re-Interpretation of Mathematical Literacy Based on the Teacher’s Perspective. International Journal of Instruction, 12(4), 789–806. https://doi.org/10.29333/iji.2019.12450a

Vayssettes, S. (2016). PISA 2015 assessment and analytical framework: science, reading, mathematic and financial literacy. OECD publishing.

Zulaikah, S., Sujadi, I., & Kuswardi, Y. (2017). Eksperimentasi Model Pembelajaran Problem Based Learning (Pbl) Pada Materi Sistem Persamaan Linear Tiga Variabel Ditinjau Dari Minat Belajar Matematika Siswa (Penelitian Dilakukan di SMA N 4 Surakarta Tahun Pelajaran 2016/2017). Jurnal Pendidikan Matematika Dan Matematika SOLUSI, 1(6), 50–66.