KONFLIK INTERNAL TOKOH UTAMA DALAM NOVEL RASAKARYA TERE LIYE

Authors

  • Jelita Zakaria Universitas Muhammadiyah Bengkulu
  • Loliek Kania Atmaja Universitas Muhammadiyah Bengkulu
  • Tri Dina Ariyanti Universitas Muhammadiyah Bengkulu

DOI:

https://doi.org/10.36085/lateralisasi.v13i02.7456

Abstract

Permasalahan yang dikaji dalam penelitian ini adalah bagaimanakah konflik internal tokoh utama dalam novel Rasa karya Tere Liye ? Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan konflik internal tokoh utama dalam novel Rasa karya Tere Liye terdapat 105 data, disimpulkan sebagai berikut, yaitu : konflik internal tokoh utama dalam novel Rasa karya Tere Liye yang meliputi marah, cemas, rasa takut, kebingungan, rasa bersalah, panik, kecewa, penderitaan, penyesalan diri, sedih, dan malu. Disarankan kepada para Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Bengkulu khususnya Prodi Bahasa dan Sastra Indonesia agar karya sastra yang telah ada selalu kita jaga dan lebih memperdalam mengenai penelitian bagaimana mengungkap tokoh, karakter, dan metode penggambaran yang digunakan pengarang. Bagi pengamat sastra, agar kiranya lebih serius memperhatikan dan mampu mengembangkan penelitian sastra. Karya sastra mampu memberikan pengetahuan dan wawasan yang luas terhadap sesuatu, karya sastra juga mampu memberikan pengalaman dan hiburan tentang persoalan-persoalan kehidupan. Semoga hasil penelitian ini memberikan manfaat bagi kita, khususnya bagi pengamat sastra dan semoga akan lahir puluhan bahkan ratusan karya-karya sastra yang bermutu dan memberikan sumbangan yang bermanfaat dalam khasanah wawasan ilmu pengetahuan. Kepada pengarang untuk mempertahankan karya sastra yang mampu mengungkapkan tokoh masalah pendidikan yang menceritakan pengalaman yang terjadi pada diri pengarang dari tokoh, karakter, dan metode penggambaran karakter tokoh yang telah mampu memberikan nuansa baru dalam dunia sastra.

References

Aminuddin. 2011. Pengantar Apresiasi Karya Sastra. Bandung : Sinar Baru.

Arifin, Bambang Syamsul. 2016. Psikologi Sosial. Jakarta: Pustaka Setia.

Arikunto, Suharsimi. 2010. Penelitian Kualitatif. Jakarta: Bumi Aksara.

Endraswara, Suwardi. 2011. Metodologi Penelitian Sastra.Yogyakarta: Med Press.

Fananie, Zainuddin. 2002. Telaah Sastra. Surakarta: Muhammadiyah University Press.

Keraf, Gorys. 2008. Argumentasi dan Narasi. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.

Kosasih, E. 2012. Dasar-dasar Keterampilan Bersastra. Bandung: Yrama Widya.

Liye Tere. 2022. Rasa. PT. Sabak Grip Nusantara

Moleong, Lexy J. 2004. Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Minderop, Albertine. 2011. Psikologi Sastra. Jakarta: Obor.

Nurgiyantoro, Burhan. 2013. Teori Pengkajian Fiksi.Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.

Prasetya, Joko Tri. 2013. Ilmu Budaya Dasar. Jakarta: Rineka Cipta.

Ratna, Nyoman Kutha. 2012. Teori, Metode, dan Teknik Penelitian Sastra.Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Semi, M. Atar. 2012. Metode Penelitian Sastra. Bandung: Angkasa Raya.

Siswanto, Wahyudi. 2013. Pengantar Teori Sastra. Yogyakarta: Aditya Media Publishing.

Wellek, Rene dan Austin Warren. 1995. Teori Kesusastraan. Diterjemahkan oleh Melani Budianta. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.

Downloads

Published

2025-01-03
Abstract viewed = 16 times