PENGEMBANGAN PADA SISTEM E-GOVERMENT DALAM PENINGKATAN LAYANAN PUBLIK BERBASIS SOSIAL MEDIA
Keywords:
Pengembangan, Sistem e-Government, layanan publik berbasis sosial media.Abstract
E- Goverment atau pemerintahan elektronik , merupakan salah satu langkah yang diambil oleh pemerintah untuk mempercepat pembangunan daerah. Ini adalah penggunaan teknologi ingormasi berbasis internet untuk memberikan layanan kepada masyarakat dengan cara yang lebih efektif dan efisien. Tujuan pengembangan E-Government pengembangan E-Government memiliki tujuan antara lain: meningkatkan efektifitas prosedur birokrasi yang sering kali rumit, melaksanakan pelayanan kepada masyarakat Desa Padang pelasan sesuai dengan prinsip-prinsip tata kelola yang baik (good governace)serta meningkatkan pendapatan asli daerah. Kendala dalam implementasi E-Government tetapi dalam praktiknya penerapan e-Goverment menghadapi berbagai kendala. Beberapa diantaranya adalah keterbatasan sumber daya manusia , minimnya sarana dan prasarana yang diperlukan karena baya yang tinggi, serta faktor-faktor lainnya. Stategi penerapan E-Government diperlukan strategi tertentu salah satu strategi yang diterapkan adalah meningkatkan kualitas sumber daya manusia.
References
Elen Lian, Megandaru Widhi Kawuryan, & Yudi Rusfiana. (2023). Kualitas Layanan Online Berbasis Whatsapp dalam Pelayanan Administrasi Kependudukan. Public Service and Governance Journal, 4(1), 32–43. https://doi.org/10.56444/psgj.v4i1.752
Elina, M., & Bangsawan, R. (2020). Analisis Penerapan E-Government Dan Dampaknya Pada Kinerja Dan Pelayanan Publik Di Kantor Imigrasi Kelas I Bandar Lampung. Jurnal Manajemen Mandiri Saburai (JMMS), 1(01), 9–18. https://doi.org/10.24967/jmms.v1i03.515
Irawan, B. (2015). E-Government Sebagai Bentuk Baru Dalam Pelayanan Publik: Sebuah Tinjauan Teoritik. Jurnal Paradigma, 4(3), 202. http://e-journals.unmul.ac.id/index.php/JParadigma/article/download/419/379
Nugraha, J. T. (2018). E-Government dan pelayanan publik (studi tentang elemen sukses pengembangan e-government di pemerintah kabupaten Sleman). Jurnal Komunikasi Dan Kajian Media, 32–42. https://www.academia.edu/download/64644054/228481721.pdf
Puji Lestari, I., Moh Nazar Fajri, L., & Penelitian Abstrak, A. (2022). Analisis E-Government Dalam Meningkatkan Pelayanan Publik. Jurnal Solusi Ilmiah Keijakan Dan Administrasi Publik, 08, 10–23. www.Lomboktimurkab.go.id
Putri, N. E. (2015). Kendala dan Strategi Pelaksanaan E government dalam Pembangunan Daerah.
Ratnasari, M. O. B., Noor, I., & Hidayati, F. (2022). Analisis Pengembangan E-Government pada Layanan Administrasi Pemerintahan (Studi pada “SURADI” di Dinas Komunikasi dan Informasi Kota Malang). Jurnal Ilmiah Administrasi Publik, 008(01), 35–44. https://doi.org/10.21776/ub.jiap.2022.008.01.4
Risnandar. (2014). 1487Risnandar. (2014). 148798-ID-analisis-e-government-dalam-peningkatan. Katalogis, 2(7), 192–199. Retrieved from https://media.neliti.com/media/publications/148798-ID-analisis-e-government-dalam-peningkatan.pdf98-ID-analisis-e-government-dalam-peningkat. Katalogis, 2(7), 192–199. https://media.neliti.com/media/publications/148798-ID-analisis-e-government-dalam-peningkatan.pdf
Saputra, R. (2019). Transparansi Pelayanan Publik Di Desa Pengudang Kecamatan Teluk Sebong. Jurnal Ilmu Pemerintahan, 53(9), 10–39.
Suharyana, Y. (2017). Implementasi E-Government Untuk Pelayanan Publik Di Provinsi Banten. Jurnal Kebijakan Pembangunan Daerah, 1(1), 45–58. https://doi.org/10.37950/jkpd.v1i1.5