SOSIALISASI CARA PEMILIHAN DAN PENGGUNAAN OBAT TRADISIONAL YANG AMAN PADA MASYARAKAT DESA TEBING PENYAMUN
DOI:
https://doi.org/10.36085/jimakukerta.v2i3.4288Abstrak
Desa Tebing Penyamun merupakan sebuah Desa yang berbatasan dengan Desa Talang Karet dibagian Barat dan bagian Timur berbatasan dengan Desa Peraduan Binjai. Di Desa Tebing Penyamun ini memliki beberapa sarana-prasarana, salah satunya yaitu Balai Desa yang digunakan untuk pertemuan atau kegiatan sosialisasi. Mayoritas masyarakat desa Tebing Penyamun bekerja sebagai petani, banyak masyarakat yang masih bercocok tanam pada tumbuhan yang mengandung khasiat obat. Seiring dengan perkembangan zaman maka masyarakat tidak hanya mengkonsumsi obat tradisional yang dapat mereka racik sendiri tetapi juga dibeli dalam bentuk kemasan. Kebanyakan masyarakat Desa Tebing Penyamun membeli obat radisional bentuk kemasan tetapi belum memperhatikan standar kesehatan yang telah ditetapkan oleh BPOM, selain itu mereka juga sudah menggunakan HandPhone tetap belum pandai dalam menggunakan bahkan belum mengetahui adanya aplikasi BPOM Mobile untuk mengecek apakah produk obat yang mereka beli sudah terstandarisasikan. Di Desa Tebing Penyamun ini akhirnya dilakukan Sosialisasi (KIE) cara pemilihan dan penggunaan obat tradisional yang aman. Dari hasil sosialisasi tersebut masyarakat diberikan pengetahuan bagaimana cara memilih produk obat kemasan yaitu dengan Cek KLIK (Cek kemasan, cek label, cek izin edar, cek kadaluwarsa), dijelaskan juga aplikasi BPOM Mobile untuk mengecek standar obat tradisional.
Kata Kunci: obat, tradisional, masyarakat
Referensi
Cennywati, C., Retno, F., & Oemar, I. (2020). “the Jamu Herbs Illustration Card” Konservasi Budaya Kesehatan Masyarakat Indonesia Dengan Medium Ilustrasi Augmented Reality. Ultimart: Jurnal Komunikasi Visual, 12(2), 65–73. https://doi.org/10.31937/ultimart.v12i 2.1444
Lauren, C. C., Cindy, C., Kristiani, D., & Saly, J. N. (2021). Pemanfaatan Obat Tradisional Penangkal Penularan Covid-19. Prosiding SENAPENMAS, 1095. https://doi.org/10.24912/psenapenmas. v0i0.15144
Oktaviani, A. R., Takwiman, A., Santoso, D. A. T., Hanaratri, E. O., Damayanti, E., Maghfiroh, L., Putri, M. M., Maharani, N. A., Maulida, R., Oktadela, V. A., & Yuda, A. (2020). Pengetahuan Dan Pemilihan Obat Tradisional Oleh Ibu-Ibu Di Surabaya. Jurnal Farmasi Komunitas, 8(1), 1. https://doi.org/10.20473/jfk.v8i1.2191 2
Pada, L., & Jantan, M. (2008). Fakultas farmasi universitas muhammadiyah surakarta 2008. 45–54.
Sulistyowati, I., Yunarto, N., Aini, N., & Arifin, K. M. (2018). The Pharmaceutical Availability of Gambier Leaves Bioactive Fraction Coated Tablet in Simulated Human Body Fluids. Jurnal Kefarmasian Indonesia, 8(2), 94–101. https://doi.org/10.22435/jki.v8i2.321
Suparmi, S., Mulder, P. P. J., & Rietjens, I. M. C. M. (2020). Detection of pyrrolizidine alkaloids in jamu available on the Indonesian market and accompanying safety assessment for human consumption. Food and Chemical Toxicology, 138(February), 111230. https://doi.org/10.1016/j.fct.2020.1112 30
Suparmi, S., Widiastuti, D., Wesseling, S., & Rietjens, I. M. C. M. (2018). Natural occurrence of genotoxic and carcinogenic alkenylbenzenes in Indonesian jamu and evaluation of
Anggraini, Hesty Nandya, and Kiagus Baluqiah. 2022. “Sosialisasi Pemanfaatan Sumber Daya Laut Menjadi Abon Ikan Tuna Di Kebun Roos” 2013: 276–80.
Yuniarti, Tri, and Ririn Putri Ananda. 2022. “YANG PENUH DENGAN SEJUTA MANFAAT SAAT ERA PANDEMI,” 272–75.