DAMPAK REVITALISASI PASAR TRADISIONAL PERTOKOHAN DI PASAR PANORAMA KOTA BENGKULU

Authors

  • Yolanda Anggeli Universitas Muhammadiyah Bengkulu

Keywords:

Dampak, Revitalisasi Pasar, Pedagang

Abstract

Penelitian ini meneliti tentang Dampak Revitalisasi Pasar Tradisional Modern Terhadap Pedagang Pasar Panorama Kota Bengkulu”.. Rumusan masalah dalam penelitian ini yaitu untuk meneliti (1). Bagaimanakah dampak positif dari revitalisasi pasar tradisional modern terhadap pedagang pasar Panorama Kota Bengkulu? (2). Bagaimakah dampak negatif dari revitalisasi pasar tradisional modern terhadap pedagang pasar Panorama Kota Bengkulu?Tujuan penelitian adalah (1). Untuk mengetahui dampak positif dari revitalisasi pasar tradisional modern terhadap pedagang pasar Panorama Kota Bengkulu.. (2) Untuk mengetahui dampak negatif dari revitalisasi pasar tradisional modern terhadap pedagang pasar Panorama Kota Bengkulu.. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan observasi, wawancara dan dokumentasi.

Hasil penelitian menunjukan bawah dampak dari revitalisasi Pasar Tradisional Panorama Bengkulu memiliki dampak positif dan negatif yaitu sebagai berikut : Dampak positif yang dirasakan oleh para pedagang baik dari segi revitalisasi manajemen, intervensi fisik, revitalisasi ekonomi, dan revitalisasi sosial yaitu sebagai berikut : Revitalisasi lebih mudah melakukan transaksi jual beli dengan para pembeli. Revitalisasi di Pasar Tradisional Panorama Kota Bengkulu membuat pedagang merasa pasar lebih aman, bersih dan nyaman tanpa harus berpindah-pindah lapak atau tempat untuk berjualan Revitalisasi Pasar Tradisional Panorama Kota Bengkulu membuat pasar menjadi lebih teratur, lebih baik, dan sistem pemungutan retribusi pasar yang dilakukan petugas pasar lebih efektif dan efisien, serta manajemen pasar juga mengalami peningkatan sehingga membuat para pedagang tertata dengan rapi. Sedangkan dampak negativ yang dirasakan oleh para pedagang yaitu : Bangunan kios dan los yang sudah direvitalisasi tidak sesuai dengan yang diharapkan oleh para pedagang, biaya sewa yang mahal tidak sesuai dengan pendapatan para pedagang. Tidak semua kios dan los yang ada di pasar Tradisional Panorama Kota Bengkulu belum direvitalisasi,  Kios dan los masih banyak yang kosong dikarenakan pedagang yang melakukan transaksi jual beli lebih memilih berjualan di pelataran jalan raya yang menyebabkkan kemacetan disekitar pasar.

Published

2025-02-19
Abstract viewed = 0 times