Rekonstruksi Kurikulum PKn Bermuatan Pendidikan Antikorupsi
Abstrak
Artikel penelitian ini membahas tentang rekonstruksi kurikulum pada tingkat Sekolah Menengah Atas Negeri di Kota Bengkulu yang bermuatan pendidikan antikorupsi yang diwujudkan pada pembelajaran Pancasila Kewarganegaraan. Pendidikan antikorupsi harus diperkenalkan, diajarkan dan diimplementasikan pada siswa sejak dini, hal ini diwujudan pada pengembangan kurikulum yang perlu direkonstruksi. Artikel penelitian ini secara rinci mengungkap konsep pendidikan antikorupsi, kurikulum Pancasila Kewarganegaraan, karakteristik rekonstruksi pendidikan antikorupsi dalam pembelajaran Pancasila Kewarganegaraan. Metode peneltian yang digunakan dalam penelitian ini berupa deskriptif kualitatif dan kuantitatif. Hasil penelitian dapat terlihat bahwa implementasi rekonstruksi kurikulum bermuatan pendidikan antikorupsi lebih baik dibandingkan dengan yang tidak mengimplementasikan rekonstruksi kurikulum bermuatan pendidikan antikorupsi pada pembelajaran PKn. Kesimpulan penelitian ini adalah dengan implementasi rekonstruksi kurikulum bermuatan pendidikan antikorupsi dapat dijadikan strategi yang mampu menumbuhkan antikorupsi siswa pada setiap lini kehidupan.
Kata Kunci: Rekonstruksi; kurikulum; pendidikan antikorupsi; PKn.
Referensi
Adiyanto.2004 “Revitalisasi Pendidikan Sains dalam Pembentukan Karakter Anak Bangsauntuk Menghadapi Tantangan Global: Tidak diterbitkan
Ahimsha-Putra, Shri Eddy. 2002. “Korupsi di Indonesia: Budaya atau Politik pemaknaan?†Jurnal Wacana, Edisi 14 Tahun III 2002.
Alatas. 1987. Korupsi. Jakarta: media pratama.
Arikunto. 2001. Metodologi Penelitian. Jakarta
Depdiknas. 2002. Kurikulum Pendidikan Pedoman Umum Pengembamgan Silabus. Jakarta: Badan Penelitian dan Pengembangan Pusat Kurikulum (Puskurlitbang).
Depdiknas. 2004. Kurikulum 2004. Jakarta: Depdiknas
Departemen Pendidikan Nasional. 2006. Permendiknas No. 22 Tahun 2006 Tentang Standar Isi. Jakarta: Departemen Pendidikan Nasional.
Hakim, Lukman. 2012. Integrasi Pendidikan Korupsi dalam Pendidikan Agama. Jakarta.
Jurnal Pendidikan Agama Islam-Ta’lim. Vol. 10 No. 2 Tahun 2012.
Pope, Jeremy. 2003. Strategi Memberantas Korupsi; Elemen Sistem Integritas Nasional, (terj.) Masri Maris, Jakarta: Yayasan Obor Indonesia. Posted by Muchlisin Riadi
Mariana, Made Alit & Praginda, Wandi. 2009. Hakikat SAINS dan Pendidikan SAINS. Bandung: P4TK SAINS
Soemantri, Nu’man. 2000. Pendidikan Pancasila dalam globalisasi. Surabaya: Usaha Nasional.
Sundari. 2001. Daya Serap Siswa. Jakarta. Intan Pariwara
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003, Sistem Pendidikan Nasional, Departemen Pendidikan Nasional Republik Indonesia, Jakarta