MADRASAH SEBAGAI OUTPUT DIKOTOMISASI PENDIDIKAN ISLAM DI INDONESIA
DOI:
https://doi.org/10.36085/eltadib.v1i2.2035Abstract
Dikotomis dalam pendidikan yang akan menciptakan individu tidak bersatu atau pribadi intelektual yang memahami ilmu keagamaan namun tidak mempunyai pemahaman dan mengikuti perkembangan teknologi sehingga menimbulkan asumsi ketidak siapan dalam mengikuti perkembangan sebaliknya, ada pribadi intelektual yang mampu menguasai dan menghadapi adanya perkembangan teknologi, namun dalam jiwanya tidak memiiliki dasar ilmu keagamaan yang baik. dikotomi antara ilmu agama dan umum yang melahirkan dua   sistem pendidikan di Indonesia, yaitu lembaga pendidikan umum dan agama diantaranya Taman Kanak-kanak (TK), Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengan Pertama (SMP) dan sekolah Menengah Atas (SMA) dan Perguruan Tinggi Umum (PTU) sedangkan yang agama Raudhatul Athfal (RA) Madrasah Ibtidaiyah (MI) Madrasah Tsanawiyah (MTS), Madrasah Aliyah (MA) dan Perguruan Tinggi Keislaman (PTKIS) baik swasta maupun negeri yang menimbulkan kesenjangan dalam pemerataan pendidikan dan segala dampak yang ditimbulkannya. oleh dikotomi baik dari pengelolaan, bantuan atau bahkan program bantuan sarana dan prasarana sampai aplikasi data pendidik, peserta didik dan tenaga kependidikan. Muhaimin mengungkapkan bahwa lahirnya madrasah di Indonesia merupakan (1) Sebagai  pembaharuan sistem pendidikan Islam. (2) Penyempurnaan sistem pendidikan di pesantren  yang sama menggunakan sekolah formal. (3) Pembiasaan perilaku mental (4). Sebagai solusi untuk menjembatani  sistem pendidikan tradisional di pesantren dan sistem pendidikan modern.
Kata Kunci: Pendidikan dan dikotomiReferences
Abdul Mujib dan, Muhaimin Pemikiran Pendidikan Islam, Jakarta: Trigenda, 1993
Anis, Ibrahim al-Mu’jam al-Wasith, Kairo, Dar al-Ma’arif, 1972
Fajar, A. Malik, Visi Pembaharuan Pendidikan Islam, Jakarta: LPNI, 1998
Hassan Shadily dan, John M. Echols Kamus Inggris-Indonesia Jakarta : PT. Gramedia Utama, 1992
Heni Yuningsih, Kebijakan Pendidikan Islam Masa Orde Baru, Jurnal Tarbiyah. Vol.1 No.1. 2015.
Karel A. Steenbrik, Pesantren, Madrasah dan Sekolah, Jakarta, LP3ES, 1986
Nizar, Samsul Sejarah Pendidikan Islam.Jakarta: Kencana, 2008.
Said, H.M., dan Junimar Affan, Mendidik dari Zaman ke Zaman, Bandung, Jenmars, 1987
Surat Keputusan Bersama Tiga Menteri Tahun 1975
Taufik, Abdullah Ed. Agama dan Perubahan Sosial, Jakarta : CV. Rajawali, 1983
Umiarso, dan Ninik Masrorah, Modernisasi Pendidikan Islam Ala Azyumardi Azra, Jakarta: Ar Ruzz Media, 2011
Watik Ahmad Pratiknya, “Identifikasi Masalah Pendidikan Agama Islam di Indonesiaâ€, Muslih Usa (Ed.), Pendidikan Islam di Indonesia Antara Cita dan Fakta Yogyakarta : Tiara Wacana, 1991