KAJIAN KOMPARATIF BERDASARKAN MUSIM PADA USAHATANI CABAI BESAR DI KECAMATAN PEDAMARAN KABUPATEN OGAN KOMERING ILIR

Authors

  • Chuzaimah Chuzaimah Faculty of Agriculture, IBA University, Palembang South Sumatera, Indonesia
  • Endang Lastinawati Faculty of Agriculture, Baturaja University, Baturaja South Sumatera, Indonesia
  • Dewi Meidalima Faculty of Agriculture, Tridinanti University, Palembang South Sumatera, Indonesia
  • Karlin Agustina Faculty of Agriculture, IBA University, Palembang South Sumatera, Indonesia
  • Fiana Podesta Faculty of Agriculture, Muhammadyah University, Bengkulu, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.36085/agribis.v16i2.5576

Abstract

ABSTRAK

Penelitian ini dilaksanakan dengan tujuan untuk: 1). Menganalisis besarnya biaya produksi yang dikeluarkan petani per hektar per musim di kedua musim; (2). Menganalisis besarnya pendapatan petani cabai besar yang dihasilkan dan (3). Menganalisis kelayakan usahatani cabai besar petani pada musim kemarau dan musim hujan di Desa Pedamaran 2,3 dan 4  Kecamatan Pedamaran  Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI).

Penelitian ini dilaksanakan di Desa Pedamaran 2,  Pedamaran 3 dan Pedamaran 4  Kecamatan Pedamaran Kabupaten Ogan Komering Ilir Provinsi Sumatera Selatan pada bulan Februari  sampai bulan Mei 2022. Data yang dikumpulkan terdiri dari data primer dan sekunder. Data primer berdasarkan daftar pertanyaan yang telah disiapkan. Sedangkan data sekunder diperoleh dari instansi-instansi atau lembaga yang terkait, yakni Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Kabupaten, Pemerintah desa,  Penyuluh pertanian dan lain-lain. Metode  penarikan contoh dalam penelitian ini menggunakan metode acak sederhana (simple random sampling) sebanyak 60 petani sampel.  Hasil penelitian didapatkan bahwa Biaya produksi total pada usahatani cabai besar pada musim kemarau lebih kecil dari pada musim hujan yaitu sebesar Rp. 10.237.966,34 per hektar per musim pada musim kemarau sedangkan dimusim hujan sebesar  Rp. 14.710.211,05.  Rata-rata pendapatan yang diperoleh dari usahatani cabai besar yang dihasilkan petani sampel pada musim kemarau sebesar Rp. 6.661.788,66 dan musim hujan Rp. 8.373.098,95.  Hasil Kelayakan usahatani (R/C) yang diperoleh baik pada musim kemarau maupun musim hujan masuk dalam kategori layak untuk diusahakan karena bernilai lebih besar dari 1 yaitu 1,651 dan 1,567.

Kata kunci: Cabai besar, Musim Kemarau, Musim Hujan, Biaya Produksi, Pendapatan and Kelayakan (R/C)

Downloads

Published

2023-07-26
Abstract viewed = 61 times