EDUKASI PEMANFAATAN TANAMAN SEBAGAI PENGUSIR NYAMUK UNTUK MENCEGAH DEMAM BERDARAH DENGUE (DBD)

Authors

  • Septi puspitasari Akademi Analis Kesehatan Harapan Bangsa, Bengkulu, Indonesia
  • Lilis Suryani Akademi Analis Kesehatan Harapan Bangsa, Bengkulu, Indonesia
  • Yurman Akademi Analis Kesehatan Harapan Bangsa, Bengkulu, Indonesia
  • Inayah Hayati Akademi Analis Kesehatan Harapan Bangsa, Bengkulu, Indonesia
  • Hepiyansori Akademi Analis Kesehatan Harapan Bangsa, Bengkulu, Indonesia
  • Mardiyansyah Bahar Akademi Analis Kesehatan Harapan Bangsa, Bengkulu, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.36085/sa.v3i2.6356

Abstract

Indonesia sebagai negara tropis dengan iklim hujan dan kemarau menyebabkan timbulnya berbagai penyakit yang disebabkan oleh nyamuk. Salah satunya penyakit demam berdarah. Berbagai cara telah dilakukan untuk mengatasi wabah penyakit akibat nyamuk, namun masih banyak ditemukan kelemahan khususnya menyangkut masalah lingkungan. Salah satu alternatif pencegahan penyakit demam berdarah dengue (DBD) yaitu dengan pemanfaatan tanaman sebagai pengusir nyamuk. Daerah Kelurahan Kebun Beler Kecamatan Ratu Agung Kota Bengkulu merupakan daerah yang dekat dengan pantai yang berpotensi terjadinya penularan DBD. Saat musim hujan tiba kelurahan ini muncul banyak genangan air yang menjadi perkembangbiakan nyamuk Aedes aegypti pembawa virus dengue. Tujuan kegiatan ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan dan pemahaman pada masyarakat Kelurahan Kebun Beler Kecamatan Ratu Agung Kota Bengkulu tentang Pemanfaatan Tanaman Sebagai Pengusir Nyamuk Untuk Mencegah Demam Berdarah Dengue (DBD). Metode yang digunakan berupa penyuluhan. Hasil dari kegiatan pengabdian ini adalah antusias  masyarakat dalam pelaksanaan kegiatan dan mulai timbul ketertarikan dalam memanfaatkan tanaman sebagai pengusir  nyamuk untuk mencegah Demam Berdarah Dengue (DBD). Pelaksanaan penyuluhan dapat dikategorikan berhasil dan berjalan dengan lancar dan hasil evaluasi ke masyarakat, para masyarakat mengatakan memahami mengenai pemanfaatan tanaman sebagai pengusir nyamuk untuk mencegah penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD).

Kata kunci : Aedes aegypti, Demam berdarah dengue, Tanaman pengusir nyamuk

References

Aseptianova, A., Fitri Wijayanti, T., & Nurina, N. (2017). Efektifitas Pemanfaatan Tanaman Sebagai Insektisida Elektrik Untuk Mengendalikan Nyamuk Penular Penyakit Dbd. Bioeksperimen: Jurnal Penelitian Biologi, 3(2), 10. https://doi.org/10.23917/bioeksperimen.v3i2.5178

Fikroh, R. A. (2020). Pemanfaatan dan Pelatihan Budidaya Tanaman Anti Nyamuk pada Kelompok PKK Kelurahan Manisrejo Kecamatan Taman Kota Madiun. Abdimas: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 24(2), 112–117. https://journal.unnes.ac.id/nju/index.php/abdimas/

Minarti, Wulandari, R., Amalia, R., & Indriani, N. (2022). Pemanfaatan Tanaman Zodia (Evodia sauveolens) sebagai Tanaman Pengusir Nyamuk di Kota Palembang(Pengabdian Masyarakat). Journal of Safety and Health, 2(April), 37–42.

Mubarak, M., Alifariki, L. O., & Kusnan, A. (2022). Edukasi Pencegahan Demam Berdarah Dengue di SDN 76 Abeli, Kota Kendari. Indonesia Berdaya, 3(4), 1157–1166. https://doi.org/10.47679/ib.2022366

Periatama, S., Lestari, R. M., & Prasida, D. W. (2022). Hubungan Perilaku 3M Plus dengan Kejadian Demam Berdarah Dengue (DBD). Jurnal Surya Medika, 7(2), 77–81. https://doi.org/10.33084/jsm.v7i2.3208

Puspitasary, K., Noerlita Ningrum, A., Novitasari, M., & Joko Yulianto, D. (2021). Edukasi Pemanfaatan Tanaman Sereh Sebagai Anti Nyamuk Di Desa Munggur, Mojogedang, Karanganyar Information About the Use of Citrus Plants As Mosquito Repellent in Mojogedang, Karanganyar’S Munggur Village. Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat: Kesehatan (JPKMK), 3(2), 20–27.

Sa’ad, M., & Saryanti, D. (2023). Pemanfaatan Tanaman Lokal Serai (Cymbopogon Nardus) sebagai Spray Anti Nyamuk oleh Kader Pkk Kelurahan Pucang Sawit. Jurnal Abdimas Kesehatan (JAK), 5(3), 575. https://doi.org/10.36565/jak.v5i3.589

Sari, N., Dewi, P., Rustanti, E., Rozi, F., Studi, P., Keperawatan, S., & Jombang, S. H. (2022). Hubungan Tingkat Pengetahuan Masyarakat dengan Perilaku Pencegahan DBD Menggunakan Tanaman Pengusir Nyamuk Di Dsn Munggur Kec Ngawi Kab Ngawi. Jurnal Keperawatan Silampari, 6(2), 1256–1260.

Setiyawan, H., Lestari, A. S., Ayuningtyas, E. N., Meradji, A., Diana, E., & Utami, E. B. (2019). Penyuluhan Demam Berdarah Dengue (Dbd) Dan Tanaman Pengusir Nyamuk Di Desa Modalan, Banguntapan. Jurnal Pemberdayaan: Publikasi Hasil Pengabdian Kepada Masyarakat, 3(2), 241–244. https://doi.org/10.12928/jp.v3i2.849

Vitaningtyas, Y., Agustiningrum, M. Y. D., Shella, S., Prisilia, C., & Putri, C. E. T. (2019). Pengolahan Serai Sebagai Tanaman Obat Pengusir Nyamuk Bersama Anak-Anak Di Pemukiman Pemulung Blok O Yogyakarta. ABDIMAS ALTRUIS: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 2(1), 14–23. https://doi.org/10.24071/aa.v2i1.2124

Downloads

Published

2024-07-09

How to Cite

puspitasari, S., Lilis Suryani, Yurman, Inayah Hayati, Hepiyansori, & Mardiyansyah Bahar. (2024). EDUKASI PEMANFAATAN TANAMAN SEBAGAI PENGUSIR NYAMUK UNTUK MENCEGAH DEMAM BERDARAH DENGUE (DBD). Setawar Abdimas, 3(2), 84–90. https://doi.org/10.36085/sa.v3i2.6356

Issue

Section

Articles
Abstract viewed = 154 times